Posisi untuk mata uang Aussie dolar dalam pair AUD/USD pada pasar perdagangan forex sesi Eropa hari Kamis (3/3/2022) melaju cukup kuat di kisaran titik tertinggi dalam 3 1/2 bulan terakhir.
Terpantau pair mata uang tersebut sudah berhasil menembus posisi area resisten kuat timeframe hariannya. Mata uang Aussie dolar sendiri bergerak rally di tengah kuatnya nilai mata uang dolar AS oleh melonjaknya harga nilai dari komoditas karena panasnya konflik militer geopolitik antara Rusia-Ukraina
Selain itu, sejumlah sanksi terkait juga mampu memicu melonjaknya rasa kekhawatiran seluruh investor dunia dalam gangguan pasokan untuk lebih lanjut kedepannya.
AUD/USD dalam posisi cukup menguntungkan
Mata uang untuk komoditas ini juga dalam posisi cukup diuntungkan dari status negara Australia sebagai pihak pengekspor energi bersih dansebagai produsen banyak bahan dasar lainnya yang sedang menguat naik.
Terpantau juga untuk harga dari komoditas minyak mentah dunia sedang melaju di tiitk posisi tertingginya dalam 14 tahun terakhir.
Pada sebelumnya, dalam sebuah pertemuan kebijakan pihak Reserve Bank of Australia atau RBA pekan ini telah menyatakan bahwa konflik perang militer di Ukraina sebagai sumber atas ketidakpastian dan tingkat risiko inflasi dengan Dewan berkomitmen untuk selalu mempertahankan kondisi kebijakan moneter yang sangat mendukung untuk mencapai sebuah pekerjaan dan tujuan stabilitas atas harga.
Indeks mata uang dolar yang menunjukkan kekuatan asli dari mata uan dolar AS terhadap banyak rival utamanya di pasar perdagangan uang Eropa menanjak cukup kuat sebagai aset safe haven setelah sempat terkoreksi tipis sebelumnya.
Setelah itu akhirnya berhasil menguat, setelah Jerome Powell menegaskan bahwa piak dari bank sentral akan mengambil sejumlah pendekatan yang cukup terukur untuk menaikkan jumlah suku bunga meskipun ada berbagai ketidakpastian tentang konflik geopolitik.
Powell sendiri juga telah mengatakan bahwa dia cenderung untuk mendukung kenaikan sebesar 25 basis poin tetapi juga mencatat bahwa pihak The Fed dapat bergerak lebih agresif jika tingkat inflasi tidak mereda seperti apa yang telah diharapkan.
Secara analisa teknikal menurut sejumlah analis pasar, pair AUD/USD retreat, kini pair tersebut berada di posisi harga 0.7313 yang sedang turun kembali ke posisi titik 0.7275 dan jika tembus bisa berpotensi meluncur ke area support kuatnya di kisaran area 0.7256 – 0.7225. Namun jika naik kembali akan menuju ke 0.7322 lalu lanjut mendaki ke area resisten lemahnya di 0.7344 – 0.7375.