Mata uang Dolar Australia hari ini bergerak jadi lebih rendah melawan Dolar AS. Pergerakan mungkin juga disebabkan oleh laporan terbaru data ekonomi China mengenai inflasi beberapa saat sebelumnya. Selain itu beban yang menyeret AUDUSD hari ini dalam bias bearish adalah sentimen risiko yang suram sepanjang sesi Asia hari Selasa (11/5).
China merilis data mengenai indeks harga konsumen atau inflasi harga di kalangan konsumen. Data dalam basis bulanan lebih rendah dari harapan awal pada -0,2% menuju ke -0,3%. Sementara itu dalam tahun ke tahun data juga lebih rendah dari harapan pada 1,0% menuju ke 0,9%. Untuk IHP memang mengalami kenaikan yang sangat bagus menuju ke 6,8% jauh lebih tinggi dari harapan pada 6,6% dan laporan sebelumnya pada 4,4%.
Optimisme Di AS
Signal forex hari ini yang membebani AUDUSD lebih disebabkan oleh arah sentimen risiko. Karena para pelaku pasar dan investor menaruh kekhawatiran pada reflasi ketika bank sentral global terus memberikan dana stimulus yang sangat besar. Walaupun data NFP AS pada pekan lalu mendukung The Fed untuk mempertahankan kebijakan yang longgar. Fokus pasar AS akan tertuju ke data IHK dari AS yang dilaporkan besok Rabu.
Beban tambahan bagi Dolar Australia hari ini juga hadir dari dalam negeri AS. Karena Partai Republik sepertinya mulai mengendurkan perlawanannya terhadap Presiden Biden. Sehingga dana bantuan yang diajukan bisa lancar.
Analisa hari ini, para pelaku pasar dan investor akan memindahkan fokus perhatian ke laporan baru mengenai anggaran Aussie. Karena Reuters mengatakan pemerintah akan mengabaikan rekor defisit anggaran yang sangat besar. Ini perlu dilakukan untuk membantu pemulihan ekonomi Australia. Laporan pukul 16:30 WIB itu bisa menawarkan arah baru untuk Dolar Australia hari ini.